ASAPENA – Pandemi masih terus terjadi. Tapi keterpurukan dunia otomotif berlangsung berakhir. Bahkan, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menuding produsen mobil sudah kewalahan.
Ini seiring naiknya minat masyarakat untuk membeli mobil. Kenaikannya luar biasa mencapai 190 persen.
Presiden Jokowi mengaku, informasi itu dia dapatkan dari Menteri Perindustrian.
“Purchase order-nya sampai 190 persen,” kata Jokowi, Kamis (15/4).
Data yang ada memperlihatka, angka Purchasing Managers’ Index (PMI) itu sampau 53. Angka itu bahkan sudah melampaui PMI di masa normal sebelum pandemi yang mentok di angka 51.
Meningkanya permintaan tersebut, kata Jokowi, sudah melampaui kapasitas produksi yang ada. Produsen mobil sudah kewalahan terhadap pembelian. Tak jarang, pembeli sampai harus inden.
“Ini salah satu tanda bahwa industri otomotif sudah bangkit lagi. Masyarakat kita pun mampu,” kata Presiden.
Jokowi meminta agar industri otomotif khususnya dalam negeri segera meningkatkan jumlah produksinya.
“Yang tak kalah penting, pemakaian bahan-bahan dari dalam negeri juga mesti meningkat,” kata Presiden. (nia)
