ASAPENA.COM – Polri siapkan mudik gratis (Polri Presisi) menggunakan 500 armada bus. Pendaftaran mudik sudah dibuka mulai tanggal 29 Maret hingga 12 April 2023. Para pemudik nantinya akan diberangkatkan menuju kota tujuan yakni Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Jadwal keberangkatan mudik gratis nantinya dimulai tanggal 18 dan 19 April bertepatan di Monas, Jakarta pukul 08.00 WIB.
Syarat pendaftaran mudik gratis kali ini cukup mudah hanya melalui gerai samsat. Bagi warga yang ingin mendaftar mudik gratis harus melampirkan fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP), dan fotokopi Kartu Keluarga (KK) pada gerai Samsat dan gerai SIM di wilayah Polda Metro Jaya Jakarta.
“Ada 500 armada bus yang disiapkan,” ucap Kombes Latif Usman Dirlantas Polda Metro Jaya, Rabu (29/3/2023).
Program mudik gratis yang telah disiapkan menggunakan bus ini adalah solusi yang dilakukan Polri agar masyarakat tidak menggunakan motor sebagai kendaraan untuk pulang kampung. Motor yang digunakan untuk mudik dinilai berbahaya dan mengancam keselamatan si pengendara.
Sehingga Polri menyiapkan mudik gratis sebagai pengganti alat transportasi yang diselenggarakan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan BUMN.
Berdasarkan data perkiraan mudik oleh Kemenhub jumlah pemudik tahun ini mencapai 123 juta. Jumlah itu naik dari banyaknya pemudik tahun sebelumnya sebanyak 85 juta pada 2022.
Motor diprediksi menjadi moda transportasi alternatif kedua yang diminati warga untuk mudik setelah mobil pribadi.
Jumlah pemudik yang menggunakan motor nantinya diperkirakan mencapai 20,3 persen setara dengan 25,13 juta dari total pemudik 2023.
Tujuan mudik gratis menggunakan 500 armada bus akan melakukan perjalanan mudik ke Pulau Jawa yakni Jawa Barat meliputi, Kota Indramayu dan Majalengka di jalur utara.
Sedangkan dijalur selatan meliputi Kota Tasikmalaya, Garut, Ciamis, dan Sumedang.
Tujuan mudik selanjutnya yakni menuju Provinsi Jawa Tengah di jalur utara meliputi, Kota Brebes, Demak, Karanganyar, Klaten, Pemalang, Batang, Kendal, Purwodadi, Pacitan, Boyolali, Sragen, Slawi, dan Sukoharjo.
Jalur selatan Jawa Tengah meliputi, Kota Purbalingga, Wonosobo, Magelang, Kebumen, Cilacap, Banjarnegara, Sleman, Bantul, Gunung Kidul, dan Kulonprogo. Serta jalur utara-timur yaitu Jepara, Blora, dan Pati.
Provinsi terakhir yang menjadi kota tujuan mudik kali ini adalah Jawa Timur dijalur selatan meliputi, Kota Magetan, Ngawi, Mojokerto, Trenggalek, Ponorogo, Tulungagung, Blitar, dan Nganjuk.
Terakhir, jalur utara meliputi Kota Bojonegero, Gresik, Lamongan, Lumajang, Jombang, Banyuwangi, Malang, Pasuruan, Sidoarjo, Jember, dan Situbondo.
Informasi resmi selanjutnya mengenai mudik gratis 2023 dapat menghubungi email resmi poskomudik2023@gmail.com atau mengunjungi sosial media TMC Polda Metro Jaya.
Mudik lebaran Idul Fitri 2023 kali ini sudah diperkirakan akan mengalami lonjakan dibandingkan tahun sebelumnya. Sehingga kepadatan kendaraan sudah dipastikan akan bertambah memadati sejumlah ruas jalan dan sepanjang jalan tol baik jalur pantura maupun jalur selatan.
Ditambah lagi pemudik tahun ini didominasi dengan kendaraan pribadi sehingga penumpukan sangat mungkin terjadi dan sulit dihindarkan.
Untuk mengantisipasi penumpukan kendaraan dan menjamin keselamatan pemudik, membuat Polri dan Kemenhub menggunakan solusi mudik gratis agar kemacetan sedikit berkurang dan keselamatan penumpang lebih terjamin.
Upaya Polri kali ini tidak main-main karena mengerahkan moda transportasi sebanyak 500 bus. Tujuan mudik paling banyak didominasi oleh pemudik yang menuju Jawa Tengah, selebihnya menuju Jawa Barat dan Jawa Timur.
Pemerintah dan Polri serta pihak terkait yang menangani mudik lebaran tahun ini berharap semua masyarakat yang ingin pulang kampung bisa melakukan perjalanan mudik dengan selamat.
Pemerintah juga berharap agar merasa lebih nyaman selama perjalanan, karena nantinya selama perjalanan penumpang akan diberi jatah makan, minum dan camilan gratis untuk mengisi energi dan pulang dalam keadaan sehat.