ASAPENA.COM – Mengunjungi destinasi wisata bersejarah di kota Lumpia Semarang. Berbicara mengenai Kota Semarang dalam benak kita akan terbersit dengan makanan khas nya yakni Lumpia.
Kota Semarang memang terkenal dengan Lumpia nya yang khas berisi cincangan rebung (bambu muda) dan aneka macam sayuran yang dibungkus dengan kulit lumpia. Makanan yang satu ini menjadi oleh-oleh wajib bagi wisatawan. Lumpia yang menjadi ciri khas Kota Semarang menjadi salah satu widsata kuliner bagi para traveler dan food vloger.
Tidak hanya terkenal dengan wisata kuliner, Semarang juga terkenal dengan wisata sejarah. Banyak bangunan, tempat-tempat dan daerah yang menyimpan banyak cerita dan bisa menjadi wawasan bagi semua orang. Wisata bersejarah ini tidak boleh kamu lewatkan ketika berkunjung ke Semarang.
Lalu, apa saja sebenarnya wisata bersejarah di Semarang yang wajib kamu kunjungi saat libur?
Siapa yang tak kenal dengan Lawang Sewu, wisata sejarah yang paling populer di Semarang. Lawang Sewu menjadi destinasi wisata yang wajib dikunjungi untuk kamu saat liburan ke Semarang.
Bangunan bergaya Eropa yang didesain oleh Prof. Jakob F. Klinkhamer dan B.J. Ouendag Amsterdam, Belanda. Nama Lawang Sewu sendiri berasal dari makna seribu pintu yang menjadi ciri dimana bangunan terdiri atas banyak pintu dan jendela. Kini lawang sewu dialihfungsikan menjadi tempat wisata dan kerap dijadikan spot foto, shooting, pameran, pemotretan, workshop dan lain-lain.
Wisata sejarah selanjutnya di Semarang adalah Museum Kereta Api Ambarawa. Stasiun yang dibangun tahun 1873 ini dulunya dikenal dengan nama Stasiun Willem I. Didalam museum terdapat peninggalan sejarah perkembangan Kereta Api di Indonesia. Mulai dari 26 Lokomotif Uap, 4 Lokomotif Diesel, 5 dan 6 Gerbong kereta yang berasal dari beberapa daerah.
Destinasi wisata selanjutnya yang wajib kamu kunjungi saat di Semarang adalah Klenteng Sam Po Kong. Bangunan ini menjadi saksi bisu sejarah perkembangn akulturasi budaya Tiongkok dan Jawa.
Tokoh yang memperkenalkan kebudayaan Tiongkok ditanah Jawa adalah Laksamana Cheng Hoo. Klenteng Sam Po Kong juga banyak dikunjungi wisatawan untuk berfoto. Tersedia juga penyewaan baju khas Tiongkok bagi kamu yang ingin berfoto bak orang China.
Benteng Pendem Ambarawa merupakan bangunan peninggalan kolonial Belanda. Bangunan ini juga sering dijuluki Benteng Fort Willem I oleh pengunjung.
Pada sebagian gedung Benteng Pendem kini dijadikan Lembaga Pemasyarakat (Lapas) Kelas IIA. Sehingga wisatawan hanya bisa mengunjungi sisi gedung yang tidak terpakai.
Bagi kamu yang menyukai foto bergaya classic vintage Benteng Pendem Ambarawa menjadi solusinya. Bangunan bersejarah ini memiliki gaya klasik Eropa dan historis yang kental.
Tempat bersejarah yang tak boleh kamu lewatkan selanjutnya adalah Kota Lama Semarang. Terdiri dari bangunan tua peninggalan Belanda ini dibangun dengan bergaya Eropa. Pada tahun 1700 bangunan ini digunakan untuk pusat pemerintahan penjajah Belanda.
Kawasan ini sering dijuluki ‘Little Netherland’ atau miniatur kota Netherland. Jika kamu berada di Kota Lama Semarang ada beberapa tempat yang bisa kamu kunjungi. Mulai dari Gereja Blenduk, Taman Srigunting, 3D Trick Art Museum, Semarang Art Gallery, dam Pasar Klitikan.
Destinasi wisata sejarah yang terakhir di Semarang adalah Pagoda Avalokitesvara. Tempat ini disebut juga Pagoda Dewi Kwan Im. Pagoda Avalokitesvara merupakan bangunan tempat ibadah umat Budha. Pada kompleks wisata ini terdapat Vihara Buddhagaya Watugong yang masih digunakan umat Budha untuk beribadah.
Banyak titik menarik di Pagoda Avalokitesvara yang bisa menjadi spot foto seperti Pohon Bodhi, Patung Budha tidur, Gedung Dhammasala. Bangunan ini terbilang megah karena terdiri dari 7 lantai dengan ketinggian 45 mster. (ifr)