ASAPENA – Selain mesin, desain interior, dan eksterior, besarnya biaya perawatan mobil yang akan dikeluarkan juga harus diperhatikan. Memilih mobil dengan biaya perawatan rendah, mesti dimasukkan dalam daftar ketika hendak membeli mobil.
Perawatan mobil sendiri harus dilakukan secara berkala. Ini agar kondisi mobil agar tetap prima, dan nyaman digunakan. Jika mobil, dibiarkan begitu saja tanpa perawatan akan menyebabkan mesin mobil cepat rusak. Jika sudah demikian, ketika dibawa ke bengkel dan dilakukan perawatan akan memakan biaya yang tidak sedikit.
Memilih dengan bijak mobil dengan biaya perawatan rendah, artinya bisa menghemat pengeluaran.
Di Indonesia sendiri, ada beragam jenama mobil yang dipasarkan. Dari jenama tersebut, ada beberapa pabrikan mobil dengan biaya rendah. Berikut daftarnya.
Mobil asal negeri sakura ini, bisa dibilang sebagai mobil sejuta umat. Karena saking banyaknya pengguna mobil ini. Salah satu yang membuat mobil ini begitu digandrungi adalah harganya yang terjangkau. Serta mudah perawatannya.
Selain mudah, Avanza termasuk dalam daftar teratas mobil dengan perawatan rendah yang bisa menjadi pilihan kendaraan sehari-hari. Soal suku cadang dan bengkel resmi sudah tersebar di seluruh penjuru tanah air. Bahkan, bengkel mobil biasa juga bisa menjadi rujukan untuk melakukan perawatan pada tipe ini.
Untuk biaya perawatan mobil Toyota Avanza ini terbilang masih ramah di kantong. Untuk setiap 0 sampai 60 ribu kilometer, menelan biaya perawatan sebesar Rp 3.839.050. Nominal, tersebut tentu masih sangat terjangkau. Namun, yang perlu diperhatikan adalah, perawatan yang dilakukan harus secara berkala. Jika telat sampai berbulan-bulan, biaya perawatan bisa semakin membengkak.
Menyoal mobil dengan perawatan rendah, tidak lengkap rasanya jika tidak memasukkan jenama yang satu ini. Daihatsu Xenia, punya julukan sebagai mobil yang ekonomis. Harganya yang terjangkau, muat 7 penumpang, dan mudah perawatannya adalah sederet alasan Daihatsu Xenia menjadi salah satu primadona mobil keluarga.
Mobil Xenia dengan tipe 1.0 menghabiskan biaya perawatan sebanyak Rp 1.952.054 untuk 0 sampai 50 ribu kilometermya. Untuk tipe diatasnya menghabiskan biaya yang lebih banyak. Tipe Xenia 1.3 bisa merogoh kocek hingga Rp 2.359.026.
Masih dari jenama asal Jepang, Suzuki APV masuk kedalam salah satu mobil dengan biaya perawatan rendah. Bentuknya yang panjang, menawarkan pemiliknya untuk bisa membawa banyak barang. Bahkan, mobil ini kerap dijadikan sebagai mobil pendukung usaha. Mulai dari katering, mobil ekspedisi, hingga mobil untuk dropping barang-barang kebutuhan pasar. .
Untuk biaya perawatan mobil ini masih masuk ke dalam kategori terjangkau. Perawatan 0 sampai 60 ribu kilometer, pemilik mobil ini cukup merogoh kocek sekitar Rp 3,3 juta. Disokong dengan mesin bertenaga 1.500 cc, konsumsi bahan bakar mobil ini juga termasuk irit.
Selain menjadi salah satu mobil dengan perawatan rendah. Suzuki Ertiga juga punya keunggulan dalam hal suspensi. Bantingan mobil ini dikenal sebagai salah satu mobil dengan bantingan paling empuk.
Untuk biaya perawatan, juga ekonomis. Hanya perlu Rp 3,2 juta untuk 0 sampai dengan 60 ribu kilometer. Konsumsi bahan bakar Suzuki Ertiga juga banyak diakui sangat irit. Hal ini karena Suzuki Ertiga didukung dengan mesin diesel.
Daftar mobil dengan perawatan rendah selanjutnya adalah mobil keluaran dari Honda. Jenama satu ini dikenal konsisten mengeluarkan mobil dengan fitur-fitur teknologi terbarukan. Untuk urusan interior dan eksterior, Honda termasuk pabrikan yang diperhitungkan untuk bisa bersaing dengan mobil-mobil pabrikan Eropa.
Untuk perawatan mobil ini sekitar Rp 4,6 juta rupiah. Angka yang terbilang masih masuk akal. Mengingat suku cadang mobil ini harganya cukup mahal.
Nah, demikian adalah deretan mobil dengan perawatan rendah. Jadi, tertarik membeli yang mana? Perawatan dengan biaya rendah harus diimbangi dengan pemakaian yang wajar dan servis secara berkala baik di bengkel resmi atau bengkel mobil biasa. (gsb)