ASAPENA – Pemerintah tengah menyalurkan dua bantuan sosial (bansos) pada bulan Maret ini. Ada dua jenis bansos yang dibagikan, yakni Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan bantuan bahan pokok untuk penerima Program Keluarga Harapan (PKH).
BLT yang diberikan merupakan pencairan tahap I untuk periode Januari hingga Maret 2023. Adapun BLT yang akan diberikan antara lain, untuk balita sebesar Rp 750 ribu, ibu hamil Rp 750 ribu, lansia Rp 600 ribu, penyandang disabilitas Rp 600 ribu dan pelajar SD Rp 225 ribu, SMP Rp 375 ribu, serta SMA Rp 500 ribu.
Disamping itu bantuan bahan pokok juga tengah disiapkan oleh pemerintah. Bantuan tersebut diberikan kepada masyarakat dalam menyambut bulan suci Ramadan. Adapun bantuan bahan pokok itu terdiri dari, beras, telur, dan ayam.
Bansos tersebut, guna meringankan beban masyarakat di tengah melonjaknya harga bahan pangan. Bansos ini, akan diberikan selama tiga bulan, yakni Maret-Mei.
Saat ini, data sebanyak 21.353.000 penerima bansos yang tercatat di data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) untuk menerima bansos pangan telah diserahkan oleh Kementerian Sosial.
Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini mengatakan, data tersebut telah diserahkan sejak dua hari lalu. “Sejak datang langsung saya perbaiki, dan sekarang sudah diserahkan lagi,” ujar Mensos Risma.
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menuturkan, bantuan itu untuk menekan inflasi yang dipicu akibat kenaikan harga pangan menjelang Lebaran.
Regulasinya, lanjut Airlangga, tengah disusun oleh pemerintah. Pemberian bansos diutamakan untuk warga desa yang mendapatkan bantuan PKH dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Adapun untuk mengecek daftar penerima bansos, Anda bisa masuk ke situs cekbansos.kemensos.go.id. Berikut langkahnya; buka laman https://cekbansos.kemensos.go.id/
Kemudian masukan wilayah penerima manfaat, yakni Provinsi, Kab/Kota, Kecamatan dan Desa, masukan nama Anda, sesuaikan dengan KTP, ketik kode chapta yang tertera di layar, klik ‘Cari Data’, lalu cek bansos, jika muncul nama Anda artinya Anda masuk dalam calon penerima bansos.
Bagi yang tidak tercantum sebagai penerima, dapat mengajukan diri sebagai penerima bantuan melalui program usul sanggah. Anda bisa melakukannya di dalam aplikasi cek bansos yang ditujukan apabila ada orang yang berhak mendapatkan bantuan namun tidak mendapatkannya. Anda juga bisa menghubungi Kemensos di nomor telepon 021-171. (adm)